Ibu dan Akhir Pekan

Weekend ini saya pulang ke rumah seperti yang biasa saya lakukan tiap minggu atau tiap dua minggu. Tugas kuliah yang tidak langsung dikerjakan menjadi bertumpuk dan mau tidak mau harus saya sentuh di akhir pekan *sukurin*. Tawaran pergi ke Tanah Abang dari ibu pun dengan berat hati saya tolak. Padahal jarang sekali ibu pergi ke tempat perbelanjaan.

Malamnya, saya iseng nyetel tv. Niatnya “refreshing sejenak”, tapi keterusan sampai tiga jam. Kebetulan ada film menarik yang sedang diputar, Alice in Wonderland. Karena sudah pernah nonton sebelumnya, saya ingin mematikan tv dan kembali mengerjakan tugas yang sudah meraung-raung. Tiba-tiba ibu bergabung bersama saya karena tertarik dengan film yang saya tonton. Niat mematikan tv saya urungkan. Kapan lagi punya waktu seperti ini sama ibu.

Lucunya, saya bilang, “Bu, padahal tugas adek banyak, tapi filmnya lagi bagus.” (sepik)

Ibu pun membalas, “Sama dek, padahal tugas ibu juga banyak.”

Intinya, kami berdua sedang memiliki segudang pekerjaan yang harus segera diselesaikan. We exactly realized about that. Tapi, suasana tersebut seakan menyatukan ruang dan waktu antara ibu dan anak yang sudah jarang tercipta. Mencoba merasakan kembali kebersamaan dengan keluarga atau yang sering disebut quality time. Terima kasih, Ibu. Lain waktu kita nonton lagi :)