Timur Punya Cerita: Toleransi
31 Maret 2020 “Belu closing hari ini. Project su habis.” Pesan ini muncul di handphone saya saat tengah hari. Saya terdiam, seperti ada yang menekan tombol “freeze” sehingga saya sulit bergerak. Pikiran saya terbang ke potongan-potongan hidup lima tahun lalu tentang kota kecil di timur sana, kota yang selalu teringat. 26 Maret 2020 Saya chat salah satu teman, “Two days ago, tiba-tiba inget Atambua, inget masa-masa selama hidup di sana, then suddenly the tears were falling, it was one of the best years I had, and I just miss it so much.” Wait… Mata saya membesar ketika membaca ulang pesan ini. Enam hari lalu. Dengan cepat, saya chat teman saya lagi, “I think the universe sent me a hint.” “Indeed.” Konon, kalau kau punya ikatan istimewa terhadap sesuatu, kau akan merasakannya. Ah, begitukah? Atau, ini hanya kebetulan semata? Seberapa jauh kau percaya tentang kebetulan? Tapi, mengapa enam hari lalu tiba-tiba ingat Atambua sampai menangis segala? Kadang otak sa...